PARADOX TERKENAL YANG BIKIN PUSING KEPALA

Paradoks adalah sebuah situasi yang timbul dari sejumlah premis yang diakui kebenarannya yang bertolak dari suatu pernyataan dan akan tiba pada suatu konflik atau kontradiksi (dari pengertian nya aja udah bikin geleng-geleng). Lebih jelasnya begini, terdapat dua atau lebih pernyataan bernilai benar yang saling bertentangan namun pernyataan-pernyataan tersebut saling berkaitan satu sama lain. Ternyata, terdapat banyak cerita-cerita paradoks yang muncul dari dahulu sampai sekarang dan akhirnya menjadi cerita paradoks terkenal. 

Berikut adalah Paradoks terkenal yang bikin pusing kepala :

1. Pinocchio Paradoxs

Pinokio adalah boneka kayu yang hidungnya akan memanjang jika dia berbohong. Dari cerita pinokio, muncullah pertanyaan, jika pinokio berkata bahwa "hidung ku akan memanjang sekarang" kemudian hidungnya benar memanjang, itu berarti : 

a. Pinokio berkata jujur. 

Tapi, jika pinokio berkata jujur seharusnya hidungnya tidak memanjang. Jika hidungnya tidak memanjang, berarti :

b. Pinokio berbohong.

Jika pinokio berbohong, seharusnya hidungnya memanjang. Itu berarti apa yang dikatakan pinokio benar dan ia tidak berbohong. (Bikin Pusing....)

2. Grandpa Paradoxs

Apabila waktu dapat di seberangi, dan seseorang dari masa depan pergi ke masa lalu dimana kakeknya masih hidup kemudian membunuhnya, lalu apa yang terjadi dengan dirinya?. Orang tersebut membunuh kakeknya yang menyebabkan orang tua nya tidak terlahir kedunia. Apabila orang tuanya tidak terlahir, maka dirinya pun tidak akan pernah ada. Dan jika orang tersebut tidak pernah ada, lantas siapa yang membunuh kakeknya?.

Kisah paradoks lain tentang waktu adalah kisah tentang Jane.

Jane adalah yatim piatu. Bertemu pria misterius dan mengandung anaknya. Pria tersebut meninggalkan Jane sebelum melahirkan. Akhirnya Jane pun melahirkan seorang anak perempuan. Anak nya kemudian diculik oleh orang yang tak dikenal. Dokter memberitahu Jane bahwa ia mengalami keadaan medis yang cukup langka, dimana Jane memiliki kelamin ganda. Namun hanya satu jenis kelamin yang mampu menolongnya secara medis, yaitu jenis kelamin pria. Sehingga ia harus menjalani sisa hidupnya sebagai seorang pria. Suatu ketika ia bertemu seorang pengelana waktu dan mengajaknya untuk mengarungi waktu. Ia bertemu dengan dirinya ketika masih menjadi perempuan dan jatuh cinta pada dirinya sendiri. Kemudian dirinya mengandung dan melahirkan seorang anak perempuan. Namun seseorang menculiknya dan menaruhnya di depan panti asuhan. Anak tersebut kemudian di beri nama Jane. Dan lebih parahnya lagi, si pengelana waktu itu adalah si Jane di masa depan. Jadi, semua orang yang ada di cerita tersebut adalah satu orang, yaitu Jane.

3. Omnipotence Paradoxs

Seseorang bertanya kepada ahli agama tentang Tuhan. Ia bertanya jika Tuhan maha kuasa, apakah ia mampu menciptakan sebuah batu yang sangat besar dan berat sehingga Tuhan itu sendiri pun tidak mampu mengangkatnya. Ada beberapa point disini.

a. Apabila Tuhan maha kuasa, seharusnya ia mampu menciptakan batu yang sangat berat tersebut. sampai-sampai ia sendiri tidak mampu mengangkatnya.

b. Tapi, jika ia menciptakan batu yang tidak bisa diangkatnya, berarti Tuhan tidak maha kuasa.

c. Jika tidak maha kuasa, berarti bukan Tuhan. Karna Tuhan itu maha kuasa.

d. Jika Tuhan maha kuasa. Sangat mudah baginya menciptakan batu tersebut.

Dan begitu seterusnya. Paradoks ini biasa digunakan para Atheis untuk menyerang pemikiran non-Atheis.

4. Kidnapper Paradoxs

Seorang penculik berkata pada ayah yang anaknya diculik olehnya. Penculik tersebut berjanji untuk mengembalikan sang anak jika si ayah dapat menebak apa yang dilakukan si penculik terhadap anaknya. Sang ayah menebak bahwa si penculik tidak akan mengembalikan anaknya. Apabila si penculik tidak mengembalikan anaknya, berarti tebakan sang ayah benar. 

Karena tebakan sang ayah benar, maka penculik mengembalikan ananknya sesuai janjinya. Dan, jika sang anak dikembalikan kepada ayahnya, maka perkataan si ayah menjadi salah. Karena tebakan sang ayah salah, maka penculik tidak mengembalikan si anak. Apabila si penculik tidak mengembalikan si anak, maka perkataan sang ayah benar dan sang anak akan dikembalikan oleh si penculik. Begitu seterusnya.

Dari keempat paradoks diatas, manakah yang menurut kamu paling membingungkan?